Teriakkanmu sampai ketelingaku kawan. Apakah kau membutuhkanku?, tanyaku dalam hati.
Seringkali aku mendengarmu berteriak seperti itu, dengan nada yang sama dan emosi meledak-ledak. Apakah kau sedang dalam kesulitan?, tanyaku kembali.
"Jangan seperti itu kawan, jangan hanya berteriak. Renungkanlah! Dengarkan baik-baik hati kecilmu! Pahamilah hatimu! dan datanglah pada Sang Pemilik hatimu. Karena hanya kembali pada-Nya lah kau mampu melewati segala urusanmu."
Hanya itu yang bisa aku katakan padamu kawan, karena Dia-lah yang memiliki kuasa atas langit dan bumi beserta isinya. Mintalah kepada-Nya, mintalah dengan tangisan itu lebih baik dan mintalah ampunan-Nya.
-YEP-
5 months ago
Subhanallah, nice post. Keep hamasah...!!
ReplyDeleteAlhamdulillah, makasih banyak mba Mahdiah :)
ReplyDeletesemoga dia mendengar ucapanmu diantara keras teriakannya..
ReplyDeleteaamiin
Amin,
ReplyDeleteSalam kenal mba' fitri :)
Makasih atas kunjungannya :)
huhuuhuuu...hai lelaki galauu...sejak kapan kau belajar menulis seindah ini??
ReplyDeleteseriuuss deh..aku terpanaa...dan ngerasa tersindir malahh...hiks..terima kasih yaa....^__^
"Aku belajar sejak aku galau",haha..
ReplyDeleteaku belajar dr tulisan2mu yg sangat indah, ;)
Untungnya cuma terpana ga terpanaH,hahaha..
Terima kasih kembali yoo mba'e, :D
nice post ! berkunjung kakaaaak :D
ReplyDeleteThank you :)))
ReplyDeleteTerima kasih :)))
keren. gw dalam situasi ini nih. tadi setelah sholat magrib. ngaji dikit tenang banget jadinya. keep posting yah.
ReplyDeleteYoi bro, segala urusan mari kita kembalikan pada-Nya.
ReplyDeleteThank you bro!,
Salam Bloofer! Salam Persohiblogan!
postingannya bagus...
ReplyDeletetapi sayangnya kependekan, coba ditambahin lagi akan lebih bagus...
Makasih kang,,
ReplyDeleteSilahkan kang insan yg nambahin,hahaha pasti lebih bagus..
Assalamu'alaikumwrwb.
ReplyDeleteSelamat sore ya Mas Yudhi yang baik hati. Aku bingung, blogmu ada dua yak? Rupanya yang ini yang aktif yak. Hmm...
Mas Yudhi, boleh saya tahu siapa gutu menulismu? Itu rangkaiannya indah tenan..., adem, sejuk sekaligus nampar sampe ke pipiku yang lagi diam tertidur. Serius, itu tulisannya menanangkan Mas.
Tetaplah menulis, dan sampaikan apa yang menurutmu indah. karena itu akan mengobati hati-hati yang sedang galau gulana.
Di tunggu ya postingan selanjutnya.
Salam persahabatan :D
Wa'alaikumsalam wr wb,,
ReplyDeleteWahh sy dibilang baik hati,wkwkwk.. makasih makasih kang!!!
Iya kang yg aktif blog yg ini,haha.. yg satunya produk gagal,wkwkwk..
Btw soal guru, mmmmm.. guru sy ya diri sy sendiri kang,hehe #so'bijak
Lagian sy masih amatiran kang,haha.. masih butuh komen2 yg penyemangat kaya gini nih!, ;D
Tararengkyu pisan kang rangkaian komen2nya,, diminta juga kripik pedasnya, maksud sy kritik pedasnya,wkwkwkwkwk..
Salam persahabatan!!!
kesibukan sehari-hari membuat terlena dan kadang lupa tuk kembali menyandarkan tujuan kepada-NYA.
ReplyDeletesalam kenal
Setuju bang usman :)
ReplyDeleteSalam kenal juga!,
yudiiii...
ReplyDeletekenapa komen saia tak kunjung muncul?
sebenernya rada terpana liat tulisan yudi yang ternyata so sweet...
ga sabar liat postingan selanjutnya...
Lebay deh teteh ini, ga ada sweet2nya ko tulisanku teh!, hehehe..
ReplyDeleteOK teh tggu tanggal mainnya utk postingan yg lain,haha..
Well, posting-an ini membuat saya ingin merenung.... :(
ReplyDeleteYoi sob, dalam hidup kita perlu waktu sedikit untuk merenung :)
ReplyDelete